Situs berita online Green News!

Rabu, 11 Mei 2016

Contoh Penulisan Feature Sosok

Si Gondrong yang Aktif Berorganisasi
Oleh Sri Wenda


Dari sudut pintu ruangan perkuliahan terlihat sosok yang sangat didambakan siapapu. Memakai kaos putih, celana jins, dan rambut yang gondrong seperti mahasiswa yang lainnya. Selalu tersenyum kepada siapapun yang dia kenal. Tidak memandang teman dari sudut fisik, ekonomi, dan prestasi. Sosoknya yang hangat akan berteman, membuat kaum hawa dekat dengannya. Karena dia memiliki sifat yang ramah dan tidak sombong.


        Ketika masuk kuliah dia sudah aktif mengikuti organisasi internal dan eksternal. Lebih mendahulukan organisasi internal dibandingkan eksternal. Dia adalah seorang anak pertama dari tiga bersaudara, sejak masa sekolah ia senang dengan berorganisasi. Kemampuannya banyak dalam bahasa inggris dan kesenian. Dia banyak memiliki teman, karena dia senang melakukan hal – hal sosial.


        Saat ini Dia adalah mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung, jurusan Hukum Pidana Islam semester 8. Karena ia senang berbahasa Inggris, maka awal masuk Kuliah tahun 2011, ia mengikuti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) lembaga Pembinaan Bahasa. Tidak sama dengan teman sekelasnya yang lebih mengikuti UKM ekstra Himpunan Mahasiswa Indonesia.


Di UKM LPB dia menjabat menjadi Ketua dan Anggota di beberapa bidang, yakni Departemen dan Ketua Bidang Departemen 1. Dedikasi yang tinggi kepada Organisasi membuat jadwal perkuliahannya harus diabaikan sejenak. Namun, tidak melepaskan kewajibannya sebagai mahasiswa yang harus mengikuti perkuliahan. Ketika ada jadwal kosong dalam perkuliahan, dia selalu bisa mengatur jadwal dengan Dosen yang bersangkutan.


Selain mengikuti UKM Lembaga Pembinaan Bahasa, dia mengikuti UKM Teater karena untuk mengembangkan bakat seni pada dirinya. Dia mengikuti Teater pada semester 3, sudah beberapa kali dia mengikuti acara teater. Untuk mengembangkan minat akademis pada dirinya dari jurusan Hukum Pidana Islam. Dia mengikuti UKM Eksternal yakni Himpunan Mahasiswa Indonesia. Sejak semester satu ingin masuk ke HMI,namun baru semester 6 dia masuk serta menjadi mahasiswa yang termuda ketik HMI menyelenggarakan ospek. Merasa paling muda, bukan membuat perasaan runtuk tetapi membuat perasaan dan semakin yakin. Karena semangat yang dia miliki tidak pantang menyerah.


Semenjak dia mengikuti unit kegiatan mahasiswa, ia mendapatkan arti kehidupan sesungguhnya.  Materi yang dipelajari di akademik tidak ditemukan pada UKM tersebut. Dulunya sebelum mengikuti UKM, ia adalah orang yang tidak bijak dalam bertindak namun sekarang, ia menjadi orang yang bijak dalam menentukan suatu hal, mendapatkan keluarga baru, dan mendapatkan pengalaman baru.


Salah satu keinginan yang belum tercapai adalah pergi dan belajar di Singapura dan Ameika untuk melanjutkan kuliah S2. Sebab melihat teman – teman seperjuangan dirinya dalam UKM LPB sudah banyak yang belajar di Luar Negeri. Dia mengikuti UKM Himpunan Mahasiswa Indonesia tidak sekedar melakukan demo – demo. Namun, ia mendapatkan mental dan mengembangkan diri serta mendapatkan informasi pekerjaan setelah lulus kuliah.


Aktif dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) tidak menyepelekan nilai Akademik. Dari kesibukan mengatur waktu antara Akademik dan UKM belumlah bisa sempurna. Kadang kali, harus meninggalkan waktu Akademik demi UKM. Namun, ketika selesai menyelesaikan acara dalam UKM, ia melanjutkan Akademik. Sebab, UKM berjalan lancara, Akdemik pun harus berjalan lancar sehingga lulus dalam tepat waktu. Kesuksessan akan dapat tercapai dengan rasa kesabaran dirinya.


Lebih baik mengikuti UKM intra dan ekstra dibandingkan menjadi mahasiswa yang hanya kuliah pulang – kuliah pulang (KUPU-KUPU). Selagi semua organisasi bermanfaat untuk semua Mahasiswa/Mahasiswi. Indahnya menjadi Mahasiswa yang aktif seperti dia yakni Eki Zatnika. Diap pun mampu menolong dan membantu teman – temannya dalam kegiatan UKM.




Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Ordered List

Sample Text

Definition List

Theme Support